Sabtu, 02 Mei 2015

Penggunaan Pesawat Tanpa Awak


Pesawat tanpa awak terkadang juga disebut dengan drone. Selain untuk kepentingan militer, pesawat yang tidak berpenumpang ini saat ini juga digunakan untuk keperluan sipil. Bila pada awalnya pesawat ini dipakai untuk memata-matai keberadaan musuh dan menembak musuh maka sekarang masyarakat sipil dapat pula memanfaatkannya semisal untuk pembuatan film, penjaga hutan, serta untuk fotografi.
 
Di amerika pengunaan pesawat yang umumnya berukuran mini ini harus terlebih dulu mendapatkan ijin dari FAA sehingga calon pengguna mesti mendaftarkan dulu terkait alat dan tujuan penggunaannya. Di negara itu, pesawat tanpa awak buatan tiongkok relatif lebih populer dan diminati daripada produk serupa buatan perusahaan lain termasuk buatan dalam negeri Amerika sendiri. Harganya hanya berkisar sekitar 12 juta an bila dirupiahkan. (pesawat hibah)

Namun di indonesia istilah drone alias pesawat tanpa awak saja masih sangat asing terdengar dari masyarakat yang ada. Beberapa waktu tang lalu militer indonesia sempat memamerkan teknologi ini namun masih dalam tahapan ujicoba sehingga belum sampai pada tahap praktis. Di negara seperti Thailand, bahkan teknologi ini digunakan untuk aktivitas pertanian. ( lowongan kerja penerbangan )

Label: , ,

Minggu, 15 Februari 2015

Pesawat Masa Lalu



Pesawat masa lalu adalah pesawat pada awal-awal adanya pesawat terbang bermesin sekitar tahun 1910an. Pesawat-pesawat terbang tersebut masih menggunakan sistem dan teknologi yang masih sangat sederhana. Daya muat yang diijinkan untuk dapat lepas landas pun kecil sekecil alias sebanding dengan ukuran kabin pesawat itu. (alamat lion air jakarta)
 
Pesawat masa lalu didominasi dengan pesawat yang ditenagai menggunakan mesin piston yang menggerakkan (memutar) baling-baling yang dimensinya berbentuk airfoil. Sehingga suaranya pun jadi berisik sekali. Getaran yang dihasilkan pun cenderung lebih besar oleh karena gerakan piston yang bolak balik. Sehingga dapat dibayangkan betapa akan sangat tidak nyaman untuk terbang dalam waktu lama.

lion-mentari-airline
Pesawat masa lalu yang menggunakan mesin baling-baling tersebut tentu saja tidak bisa terbang tinggi melainkan paling tinggi sekitar 10.000 feet. Salah satunya karena pesawat belum dilengkapi dengan sistem kabin bertekanan di mana semakin tinggi kita berada maka kondisi tekanan udara akan semakin kecil (minim udara) sehingga suhu menjadi dingin dan sedikit ketersediaan oksigen yang berguna buat pernapasan.

Sistem roda pendaratnya juga masih didominasi dengan konfigurasi tail wheel di mana salah satu roda pendaratnya bukannya ada di depan (di bawah hidung) melainkan ada di belakang, yakni di bawah sayap. Saat ini mungkin sudah sangat jarang kita jumpai pesawat seperti ini karena memang sudah sangat ketinggalan jaman sekali. (lowongan penerbangan)



Minggu, 04 Januari 2015

Seramnya Duduk Di Cockpit Pesawat



Duduk Di Cockpit Pesawat - Kebanyakan orang awam mungkin berpendapat bahwa mengendarai pesawat udara tidak jauh berbeda dengan mengendarai sebuah mobil. Yang membedakan di darat bisa macet sedang di udara sana lalu lintas akan sangat lancar. Namun tidak demikian manakala anda duduk sendiri di bangku kokpit pesawat terbang sembari melihat bagaimana seorang pilot menerbangkan pesawat dari mulai push back (di dorong mundur) di apron hingga pesawat landing di bandara tujuan.
 
kokpit-pesawat
Ilustrasi kokpit pesawat



Bahkan di dalam penerbangan dengan laju pesawat terbang yang sangat cepat itu, seorang pilot tak mungkin mengendalikan pesawat dengan berpedoman pada apa yang dia lihat di depan pasalnya di angkasa ada banyak gumpalan-gumpalan awan yang ada di jalur penerbangan. Bahkan ada satu jenis awan yang paling ditakuti penerbang yakni sejenis awan tebal dengan kandungan air yang disebut awan columonimbus. ( baca : kantor pusat lion air )

Belum lagi ketika pesawat terbang di malam hari di mana pandangan di depan gelap gulita. Lampu sorot pesawat pun serasa sama sekali tak ada gunanya lagi saat beroperasi di malam hari. Sehingga pedoman utama pilot adalah melihat berbagai jenis instrumen yang akan memandu penerbangan dari bandara asal ke bandara tujuan. Jika anda tidak percaya cobalah sesekali duduk di belakang kapten saat penerbangan tengah berlangsung.







Tulisan yang lain :


mesin pesawat terbang

Label: , ,

Minggu, 16 November 2014

Karakter Mesin Pesawat Terbang


Karakter Mesin Pesawat Terbang - Tenaga pesawat terbang diperoleh dari mesin yang mana mesin ini menghasilkan gaya dorong ke arah depan. Setidaknya ada tiga jenis mesin pesawat yang akan saya bahas pada tulisan ini. Masing-masing memiliki keunggulan serta kekurangan, tinggal disesuaikan dengan tujuan pembuatan pesawat itu sendiri.
 
mesin-pesawat-terbang
mesin pesawat
Pertama adalah mesin propeller atau baling-baling. Pesawat udara dengan mesin baling-baling tidak dapat terbang tinggi. Gaya dorong yang dihasilkan juga relatif lebih kecil sehingga pesawat terbang akan bergerak lebih lamban. Namun demikian, mesin pesawat terbang jenis ini sangat irit dan jenis ini cocok dipakai untuk penerbangan rute jarak pendek.

Ada lagi yang namanya mesin turbo jet dimana gaya dorong dihasilkan murni dari gas panas yang disemburkan dari moncong belakang mesin. Mesin jenis ini sangat berisik alias bising sehingga sudah mulai ditinggalkan penggunaannya. Selain itu turbo jet juga sangat boros bahan bakar.

Dan yang terakhir adalah mesin turbofan. Ini merupakan perpaduan antara turbo jet dan baling-baling sehingga menghasilkan teknologi yang irit dan efisien. Inilah yang saat ini banyak dipakai pada pesawat modern terutama yang berasal dari Boeing dan Airbus. Gaya dorongnya berasal dari sebagian besar kipas serta sebagian kecil dari pancaran gas panas.

Itulah kira-kira penjelasan singkat mengenai perbedaan tiga jenis mesin pesawat terbang. Info dan wacana lebih jauh tentang dunia penerbangan bisa anda dapatkan di Kantor lion air jakarta.



Halaman sebelumnya ;
PT Lion Mentari Airlines

 

Label: , ,

Sabtu, 15 November 2014

PT Lion Mentari Airlines



PT Lion Mentari Airlines - Buat anda yang sering bepergian lewat jalur udara tentu mengenal perusahaan maskapai penerbangan Lion. Maskapai ini sangat populer di tengah masyarakat kira-kira semenjak bos perusahaan ini memutuskan untuk membeli pesawat baru yang ratusan jumlahnya dari dua perusahaan pabrikan pesawat terbang raksasa dunia yang ada di Amerika dan di Perancis.
 
lion-mentari-airlines
lion air
Padahal awalnya maskapai swasta ini mengoperasikan pesawat dengan umur yang cukup tua seperti jenis MD yang masih menggunakan mesin turbo jet yang dicantelkan di dekat ekor. Model ini tidak seperti pada umumnya sebab pada umumnya mesin akan ditempatkan di sayap. Pesawat jenis ini juga yang dulu pernah mengalami kecelakaan tragis di Bandara Adisumarmo solo hingga memakan banyak korban jiwa. Namun pada waktu itu cuaca memang sedang tidak bersahabat dan runway dalam kondisi basah sehingga licin.

Namun sekarang kita saksikan sendiri bahwa Lion Air telah menjadi maskapai penerbangan terbesar di Indonesia, bahkan mungkin sebentar lagi terbesar di dunia. Pesawat-pesawat yang dioperasikannya kebanyakan adalah pesawat yang baru yang langsung dipesan dari pabriknya sebagaimana Boeing 737-800 NG serta Boeing 737-900 ER. Belum yang sebentar lagi mau datang pesanannya yakni ratusan pesawat dengan jenis Airbus A 320.

Saat ini saja kalau sobat pergi ke bandara Sukarno Hatta, tentu akan melihat pesawat yang kebanyakan bercorak warna merah dan putih ini serta bergambar animasi semacam gambar ayam, maka di situ akan ditemukan bahwa pesawat lion air sangat mendominasi lahan parkir.

Label: , ,